Cita-Cita Hidupku
By Imron Hamzah
Namaku Imron Hamzah, Aku di lahirkan 30 tahun yang lalu tepatnya tahun 1979 di sebuah desa terpencil di sebelah timur kabupaten Magetan tepatnya di desa Kedungpanji Kecamatan Lembeyan. Aku berasal dari keluarga besar, aku anak pertama dari 4 bersaudara. Ayahku seorang petani. Walaupun keluarga kami adalah keluarga yang sederhana namun kami dapat hidup berbahagia. Sejak kecil aku dan saudaraku di didik oleh orang tuaku dengan pendidikan agama dengan baik karena kedua orang tuaku adalah orang yang taat beragama. Mereka selalu memberikan nasehat agar aku selalu taat untuk menjalankan perintah-perintah agama dan meninggalkan semua larangannya dengan harapan kelak setelah dewasa aku menjadi orang yang sholeh.
Setelah lulus SLTP orang tuaku mengirimku untuk melanjutkan pendidikan ke pesantren dan sekolah di SLTA. Selama aku mengenyam pendidikan di SLTA aku mulai menyadari arti pentingnya ilmu pengetahuan bagiku dan masa depanku dan itu menginspirasiku untuk terus belajar untuk bekal masa depanku.
Setelah lulus SLTA aku ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi namun cita-citaku kandas di tengah jalan karena orang tuaku tidak mempunyai biaya untuk melanjutkan studiku. Namun aku tidak patah semangat untuk terus belajar. Bagiku tidak ada kata terlambat untuk belajar. Dengan motto “long life education”. Aku cuma bisa berharap suatu saat nanti Tuhan membukakan jalan untukku untuk melanjutkan study.
Pada tahun 2009 lalu aku mendapat kesempatan untuk melanjutkan studyku. Di STAIM Baluk-Karangrejo-Karas aku melabuhkan harapanku untuk menimba ilmu sebagai bekal di masa depan. Aku ingin hidupku bisa berarti bagi diriku dan orang lain. Aku berjanji untuk menggunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya karena kesempatan tidak datang untuk kedua kali. Semoga Tuhan memberi kemudahan padaku untuk menggapai cita-citaku.