Nyamuk, Hisap Darah Karena Terpaksa

Nyamuk? Merupakan salah satu hewan yang di benci orang, terlebih pada saat tidur, satu dengingan nyamuk saja dapat membuat manusia tidak bisa tidur semalaman, terlebih di musim penghujan maka populasi nyamuk akan meningkat, terlebih pada tempat atau komunitas yang tidak terurus dengan baik, misalnya banyak tempat yang kumuh, banyak genangan air. Kenapa demikian? karena nyamuk berkembang biak pada media air, di airlah proses perkembang biakan terpenting dan tervital dari nyamuk. Airlah, yang di gunakan sebagai landasan terbang pertama dari nyamuk.

Pada kenyataan banyak orang yang beranggapan bahwa nyamuk adalah konsumen darah dan tidak bisa hidup dengan tanpa menghisap darah maka dari itu nyamuk terlihat selalu "mengejar" manusia di malam hari. Iya, pernyataan tentang nyamuk itu menghisap darah itu benar, namun tidak 100% benar. dan perlu di kaji lagi terhadap cara kita memperhatikan nyamuk.

Lantas kalau begitu sebenarnya  nyamuk itu makan apa? sebenarnya nyamuk itu pemakan cairan bunga yang bernama NECTAR yaitu cairan manis yang di hasilkan dari skeresi bunga (Sari madu bunga).

Lalu apa alasan nyamuk menghisap darah manusia? Nyamuk juga berkembang biak, dan dalam berkembang biak ia mempunyai telur yang memerlukan perawatan khusus agar dapat menetas menjadi nyamuk, dengan memberi telur tersebut dengan asupan protein yang cukup. berhubung dari manusi mengandung protein yang tinggi maka maka hal itu sangat di sukai nyamuk betina ketika sedang memproduksi telur-telurnya. dengan pemeberian protein yang cukup maka telur-telur nyamuk tersebut dapat berkembang dan tumbuh dalam proses menjadi nyamuk.

Jadi, hanya nyamuk betinalah yang menghisap darah, itupun di lakukan karena nyamuk betina itu terpaksa karena harus memberikan protein yang cukup terhadap calon-calon anaknya.

Tulisan ini berdasarkan dari karya Harun Yahya sang ilmuan sejati.

Kalau ada uneg-uneg jangan sungkan-sungkan untuk menuliskan di form komentar.

Lebih baru Lebih lama