"Pengembangan dimulai pada saat kita
mulai menerima kekurangan kita" - Jean
Vanier
pic: pixabay |
Sahabat,
Kekurangan bukanlah penghalang meraih sukses. Jangan batasi pikiran dan kemampuan Anda dengan kekurangan diri. Bila kita melangkah dan berusaha disertai iman kepada Allah,
percayalah bahwa tak ada yang tak mungkin.
Banyak orang yang cacat, tetapi mereka berhasil membuktikan bahwa
kekurangan bukanlah penghalangan untuk sukses.Salah satunya adalah Hee Ah Hee,
pianis Korea berbakat kelahiran tahun 1985. Ia terlahir hanya memiliki 4
jari, masing-masing 2 jari pada tangan kiri dan 2 jari pada tangan
kanannya. Ia menderita lobster claw syndrome, jari yang bengkok menyerupai lobster.
Sewaktu Hee Ah Hee duduk di bangku TK, ibunya memutuskan agar ia belajar
piano supaya jari-jarinya kuat dan dapat memegang pinsil untuk menulis.
Awalnya ketika baru 3 bulan belajar, ia dikeluarkan karena guru sekolahnya
tak sanggup mengajarnya. Tapi perjuangan ibunya dan Hee Ah Hee membuahkan hasil.
Satu tahun kemudian, ia sudah menunjukan kebolehannya dengan memenangkan kejuaraan piano di TK-nya. Prestasi itu diikuti dengan kemenangannya sebagai juara pertama
piano untuk anak-anak cacat di usianya yang ke-7. Presiden Korea sendiri yang memberi penghargaan tersebut. Kini, Hee Ah Hee telah menggelar ratusan konser di seluruh
dunia, termasuk Indonesia.
sahabat, tidak ada yang tidak mungkin sepanjang kita ada kemauan dan berusaha, penuh ketekunan dan pantang menyerah dalam mencapai mimpi!
Mudah-mudahan ini bisa menjadi motivasi hidup sukses yang bermanfaat bagi saya, sahabat dan kita semua.
Inspirasi Dari Anne Ahira
Maka tidak ada alasan untuk menyerah, terus berjuang dan berkarya sampai mendapatkan cita- cita yang di harapkan. di tahun 2022 ini era sudah digital, lowongan kerja sudah banyak tergerus oleh teknologi- teknologi robotic, maka dari itu kita juga harus upgrde diri, jangan sampai ketinggalan. kita harus ikuti perkembangan teknologi, meski kita belum bisa berkarya dalam dunia teknologi ataupun robotic, setidaknya kita mengetahui laju perkembangan teknologi tersebut.
Tidak mudah untuk menerima keadaan buruk dan legowo untuk hidup seperti apa yang di takdirkan, namun semua itu pastti ada hikmah di balik itu semua. Tapi tidak ada guna untuk diratapi atau disesali, alangkah baiknya jika mulai berkompromi dengan perasaan dan mulai berkarya dan berinovasi untuk kemanfaatan bersama.