Benarkah surga itu di telapak kaki Ibu?
Memang dalam sebuah hadits mengatakan bahwa surga berada di telapak kaki Ibu, dan ini membuat sebagian Ibu menjadi "bangga" akan hal itu karena mereka menganggap dia yang mulia sehingga seorang anak harus "tunduk" kepada Ibu. dan ini di yakini oleh banyak orang yang membuat kita "kaku" dalam berperilaku dalam kehidupan.
Lalu bagaimana pendapat para pemikir dan cendekiawan, karena kita semua tahu bahwa semua hal itu tidak dapat kita "telan" begitu saja tanpa adanya pemikiran atau bahkan penelitian secara cermat.
Padahal jika di elaborasi dengan kecerdasan dan pemikiran yang matang maka akan di dapat kesimpulan yang seimbang sehingga menempatkan kedudukan seorang anak dan Ibu menjadi seimbang dan seperti yang seharusnya. dalam sebuah diskusi rutin, seorang budayawan serta cendekiawan menerangkan bahwa surga di telapak kaki Ibu menunjukkan bahwa betapa peran seorang Ibu sangat vital dalam menentukan perilaku anak dan juga karakter anak sehingga baik buruknya perilaku dan karakter anak sangat di tentukan oleh kemampuan seorang Ibu dalam mendidik anak. sehingga akan menentukan surga ataupun sebaliknya bagi anak nantinya.
Jadi, definisi surga di telapak kaki Ibu seperti di atas tidak akan membuat seorang Ibu menjadi "diktator" bagi anak-anaknya.
Inspired by: EAN
Apakah akan lebih rasional jika surga di telapak kaki Ibu sebelah kanan, sedangkan ada neraka ditelapak kaki Ibu sebelah kiri. karena baik buruk anak, terang gelap masa depan anak tergantung dari car Ibu mendidik anak di masa kecil.